Siapa yang tak kenal dengan makanan satu ini, bakso, membayangkannya saja sudah bisa membuat lidah ngiler, makanan asli nusantara ini emang ga ada yang ngalahin, banyak sekali penjual bakso yang dapat kita temui, tapi kalau keseringan bisa membuat kantung jebol juga. Biar kantong aman dan bisa makan bakso lebih puas sampai kenyang, cobalah membuat bakso sendiri, itung-itung belajar masak sekalian bisa traktir teman-teman makan bakso sepuasnya….
Cara Membuat Bakso Sapi :
Bahan Utama
Untuk bakso sapi pilih daging sapi yang masih segar, bahkan yang masih berdarah. Daging sapi yang bebas urat dan sedikit lemak seperti daging lemusir dan gandik akan menghasilkan bakso yang terbaik mutunya. Bisa juga dipakai daging penutup, paha depan, atau daging iga. Untuk bakso urat, pilih daging sengkel. Makin segar makin baik, karena daging sapi yang segar akan meghasilkan bakso yang kualitasnya terjamin
Teknik resep membuat bakso
1. Membuat adonan bakso
Untuk membuat adonan bakso, potong-potong kecil daging, kemudian cincang halus dengan menggunakan pisau tajam atau food processor atau blender. Setelah itu, haluskan daging, uleni dengan es batu atau air es (10-15% berat daging) dan garam (dan bumbu lain) sampai menjadi adonan yang kalis dan plastis sehingga mudah dibentuk. Sedikit-sedikit tambahkan tepung kanji agar adonan lebih mengikat. Penambahan tepung kanji cukup 15-20% dari berat daging, agar cita rasa daging tetap menonjol. Anda bias berkreasi dengan mencampur atau menambahkan bahan lain ke dalam adonan bakso untuk mendapatkan tekstur atau cita rasa yang lain. Misalnya, campur daging ayam dengan udang atau jamur cincang. Bahan lain yang bias dipadu dengan daging, antara lain putih telur, tepung panir, biscuit keju atau biscuit asin lainnya, soun, tahu, daun bawang, bawang bombay, dll. Agar cita rasa bahan utama tetap menonjol, tambahkan bahan lain sedikit saja.
2. Membentuk resep adonan bakso
Setelah mendapatkan adonan yang dikehendaki, anda bisa langsung membentuk bakso dengan menggunakan 2 sendok. Ambil adonan dengan sendok, lalu bentuk bulat dengan bantuan sendok satu lagi. Bagi mereka yang mahir bisa menggunakan tangan. Ambil segenggam adonan, remas dan tekan kearah ibu jari. Adonan yang keluar dari antara ibu jari dan telunjuk akan membentuk bulatan. Agar adonan tidak lengket, oleskan sedikit minyak goreng pada telapak tangan anda. Adonan yang sudah dibentuk sebaiknya langsung direbus atau masukkan ke dalam air mendidih hingga matang. Tandanya : bola-bola bakso akan mengapung di permukaan air. Perebusan bakso biasanya berlangsung 10-15 menit. Setelah diangkat, tiriskan, dinginkan pada suhu ruang
Tips:
1. Giling/cincang daging sehalus mungkin sampai menyerupai pasta (paste)
2. Untuk mendapatkan gilingan yg halus, tambahkan 1 sdm minyak masak (cooking oil) pada setiap batch (kalau food processornya kecil, mungkin kita harus menggiling daging beberapa batches)
sebagai pengganti daging sapi (kalau yang takut mad cow, dsb) dapat menggunakan daging ayam bagian paha atas. Paha atas pada ayam dapat digolongkan sebagai red meat yang dapat digunakan sebagai substitusi daging sapi.
3. Untuk yang senang bakso urat, pada pembuatan bakso sapi dapat dicampur ground beef dengan ground chuck. Untuk pembuatan bakso ayam, campur paha atas (tigh) dengan drum stick .
4. Untuk mendapatkan bakso yang kenyal, dapat digunakan baking soda. Gunakan baking soda secukupnya (kira-2 1/4 sdt untuk 21/2 cup daging giling halus). Penggunaan baking soda yg terlalu banyak akan membuat rasa bakso getir (agak pahit). Yield untuk 21/2 cup daging giling halus adalah kira-2 30 butir bakso ukuran sedang.
5. Untuk mendapatkan bakso yg keras, gunakan tepung tapioka (tapioca starch). Bisa digunakan trial and right (bukan error) dengan cara merebus sedikit adonan di air mendidih untuk mengetahui apakah adonan sudah mencapai tingkat kekerasan yg diinginkan. Kalau masih keempukan, tambahkan tepung sedikit demi sedikit sampai tingkat kekerasan yg diinginkan. Lebih baik menambah tepung dari pada terlalu banyak .
6. Untuk mendapatkan ukuran bakso yang kira-2 sama besar, dapat digunakan baking dish. Tempatkan adonan ke dalam baking dish, bagi rata sesuai keinginan (dipetak-petak di baking dish) baru kemudian dibuat bulatan-2 seperti bola. Buat bakso sekaligus dalam jumlah yang banyak dan simpan di lemari es.
Cara menyimpan bakso
Walaupun tanpa pengawet, bakso dapat bertahan kurang lebih 1 bulan. Bila ingin menyimpan bakso, perhatikan beberapa hal berikut :
jika disimpan dalam lemari es (chiller), sebaiknya taruh bakso dalam wadah tertutup atau kantong plastik. Bakso tahan disimpan 5 hari.
Jika disimpan dalam freezer, taruh dalam kotak plastik atau kantong plastik tebal dan tutup rapat. Lebih baik lagi jika bakso ditaruh dalam wadah kedap udara, tahan disimpan selama 1 bulan atau lebih. Sebelum diolah menjadi hidangan, cuci lebih dulu bakso dalam air hangat. Sumber
Wah tipsnya mantap gan, nanti saya coba pakai mesin pembuat bakso saya. Makasih infonya gan :D
BalasHapus